Sewa Mobil Jogja Murah Teman Setia Setiap Akhir Pekan
Sewa mobil Jogja murah sudah diagendakan untuk hari Minggu besok? Sewa mobil Jogja murah hendaknya kita nikmati setiap akhir pekan sebab akhir pekan sungguh merugi jika dilewatkan begitu saja. Akhir pekan waktu yang sangat bagus untuk refresing karena kesibukan selama seminggu. Apalagi sewa mobil Jogja murah selalu menunggu kedatangan kita.
Sewa mobil Jogja murah yang layak kita sewa untuk menemani akhir pekan hanya di Alif Transport. Mengapa demikian? Alif Transport mampu memberikan sewa mobil yang benar-benar murah. Selain itu, Alif Transport posisinya sangat strategis. Tidak hanya mudah dijangkau oleh kalangan mahasiswa, tetapi juga wisatawan.
Sewa mobil Jogja murah yang ada di Alif Transport bisa kita peroleh di Jalan Kaliurang KM 5,2 D3A Karangwuni, Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Lokasi tersebut sungguh dekat dari kampus terkenal yang ada di Jogja yaitu UGM dan UNY. Selain itu, lokasi ini juga dekat dengan destinasi wisata yang ada di Kota Jogja.
Kita yang menginginkan sewa mobil Jogja murah silahkan segera menghubungi customer service kami. Kita bisa mendapatkan segala informasi dari mereka. Sembari menunggu proses transaksi selesai, mari kita lanjutkan kisah folklore berikut ini.
Karena gembiranya lupalah ia akan pesan Sunan Bonang. Ia segera turun ke sendang untuk minum dan mandi, menghilangkan dahaga dan kegerahannya.
Karena dirasa abdinya tak junjung kembali, maka Sunan Bonang memutuskan untuk mencarinya. Setelah mencarinya kesana kemari, akhirnya ditemukan juga abdinya itu. Betapa terkejutnya Sunan Bonang ketika melihat abdinya sedang asyik mandi. Maka dengan segera ditegurnyalah abdi itu. Dikutuknya abdi itu, ’’Lho kamu saya suruh, untuk membawa air, malah mandi seperti Bulus”. Maka dalam sekejap saja abdi Suanan Bonang berubah menjadi seekor bulus.
Ketika bulus bercermin di air sendang, menangislah ia melihat bentuk tubuhnya dari manusia menjadi seekor bulus. Ia minta maaf kepada Sunan Bonang, tetapi perkataan atau kutukan tidak mungkin ditarik kembali. Tidak mungkin sudah meludah dijilat balik, demikian pepatah mengatakan.
Bersambung
* Chandra Prasetya Dewangga
