Sewa Mobil Jogja Murah Tidak Hanya untuk Ngabuburit
Sewa mobil Jogja murah sudahkah kita manfaatkan? Sewa mobil Jogja murah sangat mudah untuk disewa atau booking. Kita cukup menghubungi narahubung via telpon atau WA. Setalah itu, pilih mobil idaman yang akan digunakan dan pastikan tanggal penyewaannya. Sungguh mudah bukan?

Sewa mobil Jogja murah tahun ini hadir dengan diskon penuh berkah. Diskon ini sungguh menggugah selera karena besar diskon yang ditawarkan hingga 35%. Sewa mobil Jogja murah ini tidak mesti digunakan hanya untuk ngabuburit. Kalau kita menyewa mobil tersebut selama masih dalam kurun waktu penawaran diskon, kita tetap bisa menikmati diskonnya walaupun mobil tidak untuk ngabuburit.

Sewa mobil Jogja murah ini tentunya hanya ada di Alif Transport. Mari kita booking secepatnya sebelum persediaannya habis. Sembari menunggu pelayanan dari customer service kami, mari kita lanjutkan membaca kisah Ibu Suri dalam naskah drama ROH karya Wisran Hadi berikut ini.

TOKOH I (PEMAIN YANG MENGGANTI TEMPAT MANDA TADI)
Assalumalaikum.
MENGULURKAN TANGAN DARI BALIK KAIN HITAM YANG MENYELIMUTI TUBUHNYA PADA IBU SURI. IBU SURI PENUH KETAKUTAN MENERIMA JABAT TANGAN ITU
IBU SURI
Wa’alaikum salam
TOKOH I (MENURUNKAN KAIN HITAM PENUTUP TUBUHNYA. WAJAHNYA PUTIH SEKALI DAN KAKU. IBU SURI TAKUT MELIHATNYA, TAPI DITAHANNYA KETAKUTAN ITU SEKUAT TENAGA)
Akulah datuk Ketumanggungan, putra satuk Sri Maharaja Diraja.
Di Pariangan Padang Panjang. peletak dasar system adapt Koto Piliang
Tiada rakyat tanpa raja, hidup berjenjang naik, bertangga turun
Dan, aku pun mati juga, walaupun menang dalam perang saudara.
Berkubur di bawah beringin songsang beribu tahun silam.
IBU SURI
Selamat datang Datuk Ketumanggungan
TOKOH I
O, kau cucuku. Dipanggil Ibu Suri karena kecintaanmu pada Suri
IBU SURI
Benar, Datuk.
TOKOH I
Dan, kau ingin menanyakan tentang Suri.
IBU SURI
Benar, Datuk. Kini semua orang menyangsikan Suri. Mereka katakana Suri terkena guna-guna. Semua dokter yang mengobatinya jadi teler, segala dukun yang memberinya ramuan jadi pikun. Selamatkan Suri ku, O… datuk Ketumanggungan.
TOKOH I
Trerlalu kau cemaskan Suri, karena menganggap Suri satu-satunya pelanjut keturunan dan jika Suri mati, orang lain akan mewarisi harta dan tanah pusaka. Begitukah?
IBU SURI
Ya, ya, eh, ya benar… benar, Datuk.
TOKOH I
Panggil Suri
IBU SURI
Sekarang Suri tidak ada di sini, Datuk.
TOKOH I
Kalau begitu, biar aku mencarinya.
IBU SURI
Bagaimana mungkin Datuk mencarinya.
TOKOH I
Perantara dapat mewujudkan aku. Aku pun dapat mewujudkan Suri. Kelak kau akan dapat memahaminya.
TOKOH I MENUTUP DIRINYA KEMBALI DENGAN KAIN HITAM DAN BERPUTAR SEPERTI GASING SEBAGAIMANA TADI DIA DIJELMAKAN. BEGITU JUGA PARA PEMAIN LAIN BERPUTAR MENGELILINGI SESAJIAN. TERDENGAR SUARA TELAPAK KUDA BERLARI.
MANDA (MENYANYI, TAPI ENTAH DI MANA)
Malekum malekum malekum salam.
Lam malekum salam. Salam
Malekum salam
TOKOH I
Assalamualaikum.
IBU SURI
Wa’alaikum Salam
Bersambung [3]